Selasa, 30 April 2013

Pemanis buatan, bikin kulit memerah hingga gangguan jiwa


Berbukalah dengan yang manis. Kalimat tersebut sering terdengar di bulan Ramadan, apalagi jelang buka puasa. Tak heran, masyarakat pun sering mengawali buka puasa dengan makanan-makanan yang manis, karena itu dianjurkan dalam agama Islam.

Tapi bagaimana jika makanan-makanan manis yang kita makan ternyata berasal dari bahan pemanis buatan? Mungkin rasanya, tak jauh beda, sama-sama manis. Tapi dampaknya sangat berbahaya bagi tubuh.

Ada dua jenis pemanis buatan yang sering digunakan dalam makanan ataupun minuman yang banyak dikonsumsi masyarakat, yakni Aspartam dan Sakarin. Dua jenis pemanis buatan ini ternyata amat membahayakan bagi para konsumennya apalagi dikonsumsi secara berlebihan. Contohnya sakarin yang terdiri struktur dasar Sulfida Benzoat ini mampu membuat kulit Anda memerah, meradang atau bahkan kanker.

Seperti yang dilansir di www.sweetpoison.com, berdasarkan penelitian dari National Cancer Institute, Amerika, diketahui Sakarin yang dikonsumsi pada anak umur 9-10 tahun secara berlebihan bisa menyebabkan kanker kandung kemih tumbuh lebih cepat. Bahkan amat berbahaya jika dikonsumsi oleh orang-orang yang mempunyai alergi Sulfa karena bisa berakibat secara langsung seperti biduran, perdangan dan kemerahan pada kulit. Bahaya Sakarin juga mengintai bayi dan calon ibu. Medical Association, Amerika Serikat menemukan beberapa susu mengandung jumlah sakarin berlebihan yang dikhawatirkan menyebabkan ibu dan bayi mengalami sulit buang air atau gangguan metabolime.

Bukan hanya bahaya Sakarin yang mengintai, pemanis buatan lainnya seperti aspartam yang ada di permen dan minuman soda tak kalah membahayakan. Zat yang merupakan bentuk dari metil ester dari dipeptida dua asam amino ini, jika dikonsumsi berlebihan bisa membuat penggunanya mengalami gangguan jiwa.

Dalam penelitian dengan metode acak yang dilakukan para ahli diketahui orang-orang yang mempunyai migrain akan lebih mengalami sakit kepala yang jauh lebih tinggi ketika mereka mengkonsumsi aspartam lebih sering. Bahkan zat ini sama sekali tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh orang-orang yang mengalami depresi karena bisa mengakibatkan perasaan panik, perubahan mood, halusinasi dan perasaan seperti terisolasi yang lebih tinggi daripada orang normal.

Apalagi Asparatam ditemukan awalnya bukanlah bertujuan untuk membentuk pemanis buatan namun si penemunya, James Schslatte membuat racikan kimia ini sebagai obat. Nah, jika tahu begitu minuman soda atau permen yang Anda makan sesungguhnya adalah obat bukan makanan atau minuman yang harus dikonsumsi dengan semestinya.

Untuk menghindari dampak dari pemanis buatan ini, para ahli menganjurkan untuk mencari pemanis lain yang berasal dari alam seperti tebu, gula aren, buah-buahan dan sebagainya.

Sumber : merdeka.com

Senin, 29 April 2013

Mewaspadai Timbunan Lemak di Area Tubuh Ini

Waspadai timbunan lemak di daerah ini

Adanya timbunan lemak tidak cuma mengganggu penampilan karena membuat kulit tampak menggelambir. Di bagian-bagian tertentu, ada tidaknya timbunan lemak juga bisa menunjukkan adanya risiko penyakit serius sehingga perlu diwaspadai.



Bagian-bagian tubuh yang perlu diwaspadai jika sudah mulai ada timbunan lemak adalah sebagai berikut :

1. Perut
Timbunan lemak yang paling perlu diwaspadai adalah di bagian perut, yang sering membuatnya tampak buncit atau disebut dengan istilah obesitas sentral. Berbagai penelitian telah membuktikan adanya hubungan antara perut buncit dengan peningkatan risiko penyakit jantung koroner.

Timbunan lemak di perut juga menunjukkan terjadinya perlemakan hati, yang mempengaruhi sistem metabolisme. Produksi insulin juga terganggu sehingga pemilik perut buncit cenderung lebih rentan terkena diabetes melitus tipe 2.

2. Pinggang
Sama seperti yang terjadi di perut, timbunan lemak di pinggang juga berhubungan dengan risiko sakit jantung serta diabetes. Risiko kedua penyakit itu akan meningkat jika ukuran lingkar pinggang melebihi 94 cm pada laki-laki, atau 80 cm pada perempuan.

Namun di kalangan perempuan khususnya, timbunan lemak di pinggang cenderung lebih dianggap sebagai ancaman bagi penampilan daripada ancaman kesehatan. Tidak bisa dipungkiri, semua perempuan pasti mengidamkan punya pinggang ramping seperti jam pasir.

3. Bokong
Sebelum lemak terbentuk, jaringan pantat memiliki calon-calon lemak yang disebut preadiposit. Kecepatan tubuh dalam mengubah sel-sel preadiposit menjadi lemak dipengaruhi banyak faktor, salah satunya tekanan yang dialami pantat di bagian tersebut.

Makin banyak mendapat tekanan misalnya karena kebanyakan duduk, sel-sel adiposit akan makin cepat berubah menjadi timbunan lemak. Oleh karena itu, timbunan lemak di pantat bisa menjadi indikator bahwa seseorang terlalu banyak duduk dan kurang bergerak.

4. Paha
Jika timbunan lemak di tempat lain baru membahayakan kalau sudah berlebihan, timbunan lemak di paha justru berbahaya kalau tidak ada sama sekali. Paha yang kurus perlu diwaspadai karena menandakan kemungkinan terjadinya penumpukan lemak di tempat lain seperti jantung dan pankreas.

Penumpukan lemak di organ-organ dalam lebih berbahaya karena sulit dihilangkan. Selain itu, adanya tumpukan lemak juga akan mempengaruhi fungsi organ-organ tersebut sehingga memicu penyakit kronis yang kadang juga mematikan misalnya sakit jantung.

5. Leher
Lemak yang menumpuk di bagian leher bisa mempengaruhi jalan napas, terutama saat sedang tidur. Hal ini bisa menjelaskan mengapa orang gemuk cenderung lebih sering ngorok atau mendengkur dan mengalami sleep apnea atau henti napas selama tidur.

Dengkuran saat tidur tidak cuma mengganggu pasangan yang jadi susah tidur karena berisik, tetapi juga membahayakan orang yang ngorok itu sendiri. Tersumbatnya jalan napas pada orang ngorok membuat suplai oksigen menurun, sehingga rentan mengalami berbagai kerusakan organ.

6. Bahu dan lengan
Di bagian mana pun, timbunan lemak bisa menyebakan kulit makin berlipat-lipat. Lemak yang menumpuk di bagian bahu, punggung atas dan lengan bisa menyebabkan lipatan di sekitar tali bra pada perempuan dan juga di sekitar ketiak. Lipatan-lipatan ini bisa menjadi pemicu biang keringat maupun tempat bersembunyi bagi bakteri penyebab bau badan.

Sumber : detik.health.com

Minggu, 28 April 2013

Seledri, tanaman anti-kanker yang sering disepelekan

Tak banyak yang tahu, apa sebetulnya manfaat dari seledri. Kita sering menemukan seledri hanya dipakai sebagai bahan pelengkap dalam sayur atau sup. Kadang ada pula yang tidak doyan kalau supnya diberi seledri. Jika memang benar begitu, sayang sekali ya! Padahal seledri menyimpan banyak khasiat penting bagi tubuh. Apa saja? Seperti dilansirHealthdiaries.com, seledri memiliki tujuh khasiat penting bagi kesehatan tubuh, berikut diantaranya.




1. Sistem kekebalan tubuh
Jumlah kandungan vitamin C yang tinggi pada seledri bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. 

2. Tekanan darah
Seledri mengandung pthalides, yang telah terbukti menurunkan tekanan darah dengan relaksasi otot-otot sekitar pembuluh arteri. Kalsium, magnesium, dan kalium dalam seledri juga membantu mengatur tekanan darah dalam tubuh.

3. Kolesterol
Kandungan pthalides dalam seledri juga dapat menurunkan kolesterol dengan meningkatkan sekresi asam empedu.

4. Kanker
Seledri mengandung kumarin yang telah terbukti efektif dalam pencegahan kanker. Jadi, seledri juga berfungsi sebagai anti-kanker bagi tubuh.

5. Diuretik
Diuretik adalah obat yang dapat menambah kecepatan pembentukan urin. Selama berabad-abad, seledri telah dipercaya sebagai diuretik alami. Efek diuretik yang berasal dari keseimbangan kalium dan natrium dalam seledri membantu untuk mengeluarkan kelebihan cairan dari tubuh.

6. Peradangan
Seledri diyakini memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat menyembuhkan segala jenis penyakit akibat peradangan, misalnya arthritis.

7. Diet
Meski tidak secara langsung menurunkan berat badan, seledri merupakan makanan rendah kalori dan kaya serat. Bagi Anda yang sedang menjalani diet sehat, seledri bisa menjadi jus segar yang memenuhi kebutuhan serat harian Anda.

Ternyata, seledri memiliki banyak khasiat bagi kesehatan, terutama meningkatkan sistem imunitas. Selain itu, jus seledri juga baik untuk dikonsumsi selama menjalani program diet sehat. Tunggu apalagi? Ayo minum jus seledri!

Sumber : merdeka.com

Sabtu, 27 April 2013

Inilah 6 Penyakit Yang Dialami Pekerja Kantoran


Di zaman modern sekarang ini, para pekerja lebih banyak menghabiskan waktunya di belakang meja. Menurut data Urban Institute, jumlah pekerjaan yang membutuhkan aktivitas fisik memang telah bekurang 10 persen di tahun 1950.


Duduk berjam-jam di belakang meja bukannya tanpa risiko. Gangguan kesehatan seperti nyeri punggung, mata lelah, hingga gangguan tidur bisa ditimbulkan dari gaya hidup kurang gerak ditambah lingkungan kerja yang penuh stres tersebut. Apa saja risiko kesehatan yang mengintai "orang kantoran?"

1. Sindrom karpal tunnel
Sindrom ini merupakan gejala dari adanya nyeri, rasa kesemutan, serta baal di jari tangan. Gangguan ini bisa timbul karena penekanan mekanis yang berulang dan ritmis, seperti mengetik. Untuk mencegahnya, lakukan peregangan ringan untuk mengendurkan tegangan di pergelangan tangan. Setelah mengetik, istirahatkan tangan sejak. Konsultasikan pada dokter jika gejala dirasakan cukup mengganggu.

Duduk selama berjam-jam, terlebih dengan postur tubuh yang salah atau kursi yang ergonomis, bisa berakibat buruk pada tulang belakang. Menurut sebuah penelitian, nyeri punggung merupakan alasan utama para karyawan untuk mangkir dari pekerjaan. Posisi duduk yang benar adalah duduk dengan membagi beban berat tubuh sehingga tidak hanya bertumpu pada pinggang.

Selain memerhatikan postur tubuh saat duduk, olahraga secara teratur termasuk aktivitas pengencangan perut bisa mengurangi rasa nyeri di bagian punggung bawah. Selain itu, hindari duduk dengan kondisi dompet terlalu penuh karena bisa menimbulkan tekanan pada saraf di bagian panggul.

Tubuh manusia diciptakan untuk bergerak dan berada dalam satu posisi yang lama bisa membuat sendi tegang. Karena itu, secara teratur berdiri dan berjalan-jalanlah di sela waktu kerja.

Menatap layar komputer terlalu lama bisa membuat penglihatan terganggu dan mata sensitif. Menurut Mayo Clinic, gejala-gejala seperti mata kering, berair, sakit kepala, atau sakit leher, bisa digolongkan sebagai gejala mata lelah (eyestrain). Untuk mencegahnya, besarkan ukuran huruf di layar komputer sehingga Anda tidak perlu terlalu sering berkedip. Selain itu, kurangi pancaran sinar dari layar komputer dan istirahatkan mata secara berkala dengan cara menatap ke arah lain.

Meja kerja, dalam hal kandungan bakterinya, ternyata lebih banyak dan lebih kotor dibanding toilet. "Bakteri berkumpul di meja karena biasanya orang melakukan banyak hal di sana, mulai dari makan dan menyimpan benda, namun jarang membersihkannya," kata ahli mikrobiologi dari Universitas Arizona, Dr Charles Gerba. Anda bisa mengurangi jumlah bakteri dengan rutin membersihkan meja dengan lap dan cairan antibakteri setiap harinya.

6. Situasi stres
Satu dari enam pekerja di Amerika mengatakan, rasa kesal dan marah di kantor bisa menimbulkan dampak buruk. Sekitar 2-3 persen mengatakan, mereka pernah menampar atau memukul rekan kerjanya. Selain itu, 22 persen pekerja mengaku pernah menangis akibat rasa stres di tempat kerja.

Tekanan atau stressor kecil bisa dikendalikan dengan cara menarik napas panjang dan melakukan teknik relaksasi yang bisa dilakukan sambil duduk. Atau, luangkan waktu untuk berjalan-jalan di taman dan tempat lain untuk mengalihkan perhatian sejenak. Konflik yang terjadi dengan rekan kerja bisa diatasi dengan bantuan mediasi pihak ketiga agar tidak menumpuk dan menimbulkan tindakan yang tak diharapkan.

Jumat, 26 April 2013

5 Perilaku Orangtua yang Membuat Anak Stres

Siapa bilang hanya orang dewasa saja yang bisa terserang stres? Anak-anak pun bisa. Biasanya orang dewasa terserang stres karena masalah pekerjaan, keuangan dan lainnya. Bagaimana dengan anak, apa pemicu stres mereka?




"Faktor penyebab anak menjadi stres adalah perilaku dari orangtuanya sendiri," tukas Rustika Thamrin, Spsi, CHt, CI, MTLT, psikolog dari Brawijaya Women and Children Hospital saat talkshow "How to be a Healhty & Productive Career Women" di Thamrin Nine,

Menurut Rustika ada beberapa perilaku orangtua yang tidak disadari bisa menimbulkan tekanan pada anak, yang pada akhirnya mengakibatkan stres. Berikut beberapa penyebabnya:

1. Melarang anak menangis
Semua orangtua pasti ingin anaknya menjadi anak yang hebat. Namun seringkali orangtua tidak menyadari bahwa kata-kata motivasi yang diberikan justru membebani anak, dan mungkin saja membuat mereka menjadi stres. "Beban dan tekanan ini terutama dialami oleh anak laki-laki dibanding perempuan, karena di kultur Indonesia laki-laki itu dianggap mahluk yang paling kuat sehingga tidak boleh menunjukkan kelemahannya sedikit pun," ungkapnya.
Pola pikir anak-anak dan dewasa berbeda. Anak, terutama pada balita, hanya akan menyerap kata-kata yang terdengar, dan belum bisa memprosesnya dengan sempurna seperti yang dilakukan orang dewasa. Misalnya, ketika anak terjatuh dari sepeda dan kemudian menangis. Jika yang terjatuh adalah anak perempuan, orangtua biasanya akan membiarkannya untuk menangis. Tetapi ketika yang mengalami adalah anak laki-laki, orangtua pasti akan melarangnya menangis diiringi pesan, "Kamu tidak boleh menangis", "Kamu kan laki-laki, tidak boleh cengeng", atau "Kamu kan anak laki-laki yang kuat, luka ini tidak ada apa-apanya."
Sekilas, tak ada yang salah dengan kalimat tersebut, karena tujuannya memotivasi anak untuk tidak cengeng. Namun, ketika diserap oleh otak anak, kalimat ini akan memiliki arti yang berbeda. Kalimat tersebut akan diterima sebagai sebuah perintah, yang akan selalu ada di otak mereka sampai dewasa. Masuknya perkataan ini ke otak anak akan membuat anak selalu menahan tangisnya, dan memendam perasaan sedihnya. Hal inilah yang membuat anak menjadi stres. "Tidak heran kalau laki-laki jarang dan malu menangis, karena dari kecil sudah dijejali dengan perkataan seperti itu. Padahal orang sah-sah saja untuk menangis dan mengeluarkan perasaan mereka," tambah Rustika. Menangis boleh saja, yang harus dikontrol adalah frekuensinya.

2. Perilaku orangtua tidak konsisten
Menurut penelitian, anak-anak usia 1-7 tahun akan lebih mudah menyerap berbagai hal di sekitarnya melalui bahasa tubuh seseorang (90 persen), intonasi suara (7 persen), dan kata-kata (3 persen). "Orangtua yang plin-plan akan membuat anak kebingungan, dan akhirnya stres karena orangtuanya tidak konsisten," tambahnya. Seharusnya orangtua bersikap tegas dalam mendidik anak, dan antara suami dan istri bekerjasama agar tercapai kata sepakat. Misalnya, anak dihukum ketika melakukan sebuah kesalahan. Namun ketika ia mengulangi kesalahannya, orangtua tidak menghukumnya. Bahasa tubuh orangtua yang tidak konsisten ketika menghadapi masalah yang sama, seperti kadang bersikap galak dan kadang baik, akan membuat anak tertekan.

3. Membeda-bedakan anak
Banyak orangtua yang secara tak sadar membeda-bedakan anaknya. Meski dalam perbuatan tidak terlalu terlihat, namun intonasi suara yang turun naik ketika menghadapi kakak dan adik akan membuat anak merasakan adanya pembedaan sikap orangtua. "Ketika adik kakak berkelahi, biasanya nada bicara orangtua akan lebih lembut ke adik dibanding kakak, karena mengganggap bahwa kakak yang sudah lebih dewasa harus mengalah," bebernya. Intonasi suara yang berbeda ketika menghadapi kakak dengan nada yang keras, dan adik dengan nada yang lembut, akan membuat si kakak merasa si adik lebih disayang dan ia pun menjadi tertekan.

4. Labeling pada anak
Salah satu yang paling berbahaya yang dilakukan orangtua kepada anak adalah memberi label atau cap kepada anak. Kata-kata seperti, "Dasar kamu anak pemalas", atau "Kamu kegemukan, makanya pakai baju apa saja tidak ada yang cocok", atau "Kamu kok lemot sih, nggak pinter seperti kakakmu?". Hati-hati, labeling, apalagi yang diiringi dengan tindakan membanding-bandingkan anak, tak hanya membuat anak merasa tertekan, tetapi juga mengalami luka batin yang akan terbawa hingga ia dewasa.

5. Terlalu sering melarang
Ketika anak berusia 4-6 tahun, anak sedang berada dalam zona kreatif dengan peningkatan rasa ingin tahu dan ingin belajar yang sangat tinggi. Namun, sikap kreatif anak dan daya ekplorasinya dianggap sebagai kenakalan orangtua, lalu berusaha membatasi gerak mereka. "Jangan main di sana", atau "Jangan dipegang-pegang!", dan masih banyak kata larangan lain yang digunakan orangtua untuk membatasi kreativitas anak. Meski memiliki tujuan yang baik agar si anak tidak terluka, namun kata-kata "jangan" dan "tidak" ternyata bisa membuat anak menjadi stres karena mereka tidak bebas untuk melakukan apapun.
Gunakan kata-kata lain yang lebih baik untuk mengarahkan anak, sehingga anak akan menerimanya dengan positif. Anak akan mengerti bahwa Anda melarangnya melakukan hal tersebut karena berbahaya, dan bukan karena tidak sayang pada anak. "Kalau selalu dilarang, suatu saat anak bisa mencuri-curi untuk melakukannya saat Anda tidak tahu," ujar Rustika.

Sumber : health.kompas.com

Kamis, 25 April 2013

Tips Merawat Ayam Jago Agar Sehat

1.melatih napas pada ayam

Biasanya di mulai dgan latihan khusus,latihan ini hrs rutin anda lakukan setiap hari.latihan bisa anda lakukan degan teknik anda masing2. Sehabis di latih ayam di mandi kan,utk mengembalikan kesegarannyadan selepas itu di jemur kira2 lebih kurang 30 menit dan yg terpenting memberikan vitamin utk menjaga stamina nya,biasanya di beri kuning telur ayam,bisa di tambahkan madu.

2.menjaga stamina ayam agar selalu fit

Di samping memberikan makanan dan vitamin,untuk tambahan bisa kita beri sayur2an,seperti, tauge, tomat, jg utk menambahkan sedikit gula merah,kunyit,bawang putih..

3.merawat kaki agar kuat

Bisa di beri vitamin yg dpt anda beli di apotik, namanya kalk..kalk biasanya utk memperkuat kaki dan taji ayam agar tdk mudah patah,kalk mengandung calcium yang dapat memperkuat tulang. Selain itu ada pula sebagian org yg mempercayakan kapur dan gambir yg di oles kan pd kaki ayam.




Cocok gak tipsnya, bagaimana menurutmu? mau pesan ayam seperti diatas? komen dunk, hehheheh


KURANGI MINUM ES TEH UNTUK KESEHATAN GINJAL ANDA

Minuman teh dicampur dengan es sebagai pelepas dahaga di siang hari yang terik tentunya sangat menyenangkan. Namun, bagi Anda yang memiliki kecenderungan mengalami pembentukan batu ginjal sebaiknya berhati-hati. Penelitian terbaru menyarankan, sebaiknya beralih dari es teh ke air putih dengan lemon atau jus lemon.
Menurut para ahli, batu yang terbentuk dari kristal di dalam ginjal atau saluran air seni dari ginjal ke kandung kemih mempengaruhi sekitar 10% populasi Amerika Serikat. Pria tercatat memiliki risiko empat kali lebih besar dibandingkan wanita.
Batu ginjal adalah kristal kecil yang terbentuk dari mineral dan garam yang biasanya ditemukan dalam air seni, ginjal atau saluran kemih. Mineral tak terpakai itu umumnya bisa keluar dari tubuh bersama urin, tapi dalam kondisi tertentu bisa mengendap dan membatu di dalam saluran kemih.
Risiko pembentukan batu ginjal tesebut biasanya akan meningkat setelah usia 40 tahun. Kandungan zat oxalate sebagai salah satu kunci pembentukan batu ginjal, terdapat didalam es teh dalam tingkat konsentrasi tinggi.
"Untuk banyak orang, es teh adalah salah satu minuman yang paling buruk. Terutama bagi orang yang memiliki risiko pembentukan batu ginjal, minuman itu sangat berisiko," ujar Instruktur department of urology di Loyola University Chicago Stritch School of Medicine, John Milner.
Kegagalan untuk menjaga kecukupan cairan dalam tubuh adalah penyebab utama pembentukan gagal ginjal. Tingginya suhu udara dan tingkat kelembaban, sering menyebabkan keringat berlebih dan dehidrasi, didukung oleh tingginya konsumsi es teh, dapat meningkatkan risiko gagal ginjal saat ini.
Tea Association dari Amerika Serikat melaporkan, warganya mengonsumsi sekitar 1,91 miliar galon es teh per tahun. Hal tersebut dilatari dengan keyakinan bahwa minuman tersebut lebih sehat dibandingkan minuman lain seperti soda dan bir.
Milner mengatakan, minum air putih adalah cara terbaik untuk menjaga cairan dalam tubuh. Jika seseorang cenderung terkena batu ginjal, pilihan terbaik adalah minum air putih dengan lemon atau jus lemon.
"Lemon memiliki kandungan sitrat yang tinggi, sehingga dapat mencegah pembentukan batu ginjal. Jus lemon yang tidak dicampur dengan bahan-bahan perasa lainnya, dapat membantu melarutkan batu ginjal terutama bagi orang-orang yang berisiko tinggi," jelas Milner.
Makanan lainnya yang memiliki tingkat oxalate tinggi yang perlu dihindari oleh orang yang memiliki kecenderungan batu ginjal antara lain, bayam, coklat dan kacang. Selain itu, perlu juga mengurangi konsumsi garam, minum air putih yang cukup setiap hari, serta makan makanan dengan kandungan kalsium tinggi agar dapat menetralkan penyerapan tubuh terhadap oxalate. (healthdaynews.com)

Selasa, 23 April 2013

Benarkah " SIZE it doesn't matter". ?



Sebenarnya banyak orang mengatakan " SIZE it doesn't matter".
yang penting goyangannya bung... !! Benarkah !!
iya seh, banyak orang bilang seperti itu... !!
Tapi kenyataannya ??

Silahkan Anda minta pendapat para wanita..biasanya mereka Sangat BANGGA
bila pasangan nya memiliki penis yang BESAR & PANJANG.

Pernahkah anda membayangkan pada saat Pasangan anda melihat Sang Penis
Mereka begitu kagum... dan berkata " WOW...Gede Banget "

Pernahkah terlintas dibenak anda pada saat anda melakukan hubungan seks,
Pasangan anda " Teriak " teruss chayank... jangan berhenti...
" Aku mau keluar neh "

Tapi biasanya Setiap cowok..., pada saat melihat reaksi pasangannya seperti itu,
Si cowok pasti terpancing untuk tancap gas dengan kecepatan tinggi... !!
??...tapi hasilnya... ??

Si wanita belum puas, kita udah keluar, kalo masih bisa lanjut seh it's ok ..
tapi biasanya cowok itu egois... yang penting hasrat sudah terpuaskan

Bodo amat apakah pasangan kita puas atau gak !! abis itu gairah menurun..
Males untuk bercinta lagi.. nyalahin rokok... pus..puss..pusss...
akhirnya... Tidoooorrrr !!

Apakah itu yang sedang anda alami saat ini ??

Sebagai pasangan yang baik tentu saja dia berusaha memaklumi kondisi anda,
namun sadarkah anda didalam hatinya dia sedih dan kecewa ?


Sampai kapan kondisi ini akan berlanjut?

Memperbesar penis
STOP
Kini anda tidak perlu mengalaminya lagi
simak dengan cermat...
Jangan kecewakan Pasangan Anda ...

Lakukan sesuatu demi kebanggaan anda sebagai pria perkasa
Lakukanlah yang "terbaik" demi pasangan anda tercinta
Buat pasangan anda terkejut dengan perubahan
anda satu bulan kedepan

Daftar di sini ===> www.OnFormula.net





Metode Pembesar Penis Terbaik !!!
 

Sabtu, 20 April 2013

Jumat, 19 April 2013

HOMOR MALAM : DIRUANGAN PERSIDANGAN

Seorang Suami dan Istrinya tengah menghadiri sidang perceraiannya. Dalam sidang akan memutuskan siapa yang mendapat hak asuh anak.


Sambil berteriak histeris dan melompat – lompat si istri berkata :
“Yang Mulia, Saya yang mengandung, melahirkan bayi itu ke dunia dengan kesakitan dan kesabaran saya!! ”
“Anak itu harus menjadi hak asuh Saya!!”

Hakim lalu berkata kepada pihak suami:
“Apa pembelaan anda terhadap tuntutan istri Anda”

Si Suami diam sebentar, dengan nada datar ia berkata :
“Yang mulia… Jika saya memasukkan KOIN ke mesin minuman Coca-Cola, mesinnya BERGOYANG SEBENTAR, dan minumannya keluar, Menurut Pak Hakim … Minumannya milik saya atau mesinnya?”

Selasa, 16 April 2013

Beginilah Kalau Anak Medan Kuliah di Jogya

Poltak, anak Medan kuliah di Jogja.., lagi kesengsem sama Sulastri, gadis manis asal Solo… Suatu hari Poltak mengajak pacarnya, Sulastri, jalan-jalan keliling kota dengan sepeda motor RX-King-nya..

Di tengah jalan mereka berbincang2.., krn motornya melaju sangat cepat.., maka si Sulastri mulai protes..:

Sulastri: “Mas, ojo kesusu..”. ( jangan terlalu cepat)

Poltak diam aja.., karena dikiranya dia duduk terlalu dekat dengan Sulasti.., dengan sopan duduknya bergeser maju sedikit ke depan agar tdk terlalu dekat dgn dada Sulastri. Motor tetap saja terus melaju kencang…

Sulastri: “Maasssss… ojo kesusu tho ?!!..”. (dengan logat Jawa kental).

Poltak masih diam, tapi duduknya makin maju sampai ke tangki motor…

Sulastri: “Mas iki piye tho, mbok jangan kesusuuu….”.

Poltak hilang kesabarannya, badannya makin maju sampai mepet stang motor, dan keluarlah logat Bataknya..:

Poltak: “BAHHH !!…, PANJANG KALLEE SUSU KAUUU TU, LASTRIII …??!!!

Minggu, 14 April 2013

Tips Untuk Mencegah Kram Pada Kaki


Cara Untuk Mencegah Kram Pada Kaki - Kram atau yang biasa disebut kejang otot bisa terjadi kapan dan di mana saja, termasuk jari-jari kaki. Untuk mencegahnya terjadi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar peredaran darah di jemari kaki menjadi lebih lancar dan tidak mudah alami kram. 


Kram biasanya terjadi karena ukuran sepatu yang terlalu ketat atau kebiasaan sering berolahraga di atas permukaan yang keras tanpa alas kaki. Ketidakseimbangan cairan dan mineral tubuh juga bisa memicu terjadinya kram otot pada jemari kaki. 

Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kram pada jari kaki: 

1. Pilih sepatu yang longgar 
Sepatu yang terlalu ketat di bagian ujung membuat jari kaki sering mengalami tekanan saat melangkah, apalagi saat berjinjit. Akibatnya aliran darah di tempat itu kurang lancar sehingga jari mudah kram. 

2. Jauhi Hak Tinggi 
Kalaupun terpaksa harus mengenakan hak tinggi, sesekali lepaskan agar jari kaki punya kesempatan untuk istirahat. Sekalipun ukurannya longgar, bentuk sepatu hak tinggi menyebabkan jari selalu menekuk sehingga aliran darah tidak lancar. 

3. Cukupi Kebutuhan Mineral Tubuh 
Salah satu pemicu kram pada jari kaki adalah kekurangan mineral terutama kalsium, kalium dan magnesium. Asupan minimal yang disarankan adalah 1.000 mg kalsium dan 4,7 gram kalium setiap hari. Khusus magnesium, anjuran per harinya adalah 400-420 mg untuk pria dan 310-320 mg untuk wanita. 

4. Jaga Keseimbangan Cairan Tubuh 
Kekurangan cairan tubuh juga merupakan faktor risiko terjadinya kram otot, termasuk di jari kaki. Perbanyak minum air putih terutama saat melakukan olahraga berat dan banyak mengeluarkan keringat. 

5. Pijat atau Rendam di Air Hangat 
Banyak cara untuk melancarkan peredaran darah di kaki, namun yang paling mudah dan nyaman untuk dilakukan adalah sering-sering memijatnya. Cara lain yang cukup menyenangkan adalah sering-sering merendam dalam air hangat. 

6. Olahraga Jari Kaki 
Tidak butuh peralatan khusus untuk melatih kelenturan dan kekuatan jari kaki. Cukup dengan menggerak-gerakkannya untuk mengambil handuk atau kelereng di lantai sambil berdiri misalnya, atau gerakkan saja sesuka hati sambil duduk santai menonton.

Jumat, 12 April 2013

Bahaya Terlalu Sering Caesar

Bahaya Terlalu Sering Caesar



Ibu yang melahirkan dengan cara Caesar lebih dari empat kali, memiliki risiko komplikasi dan melahirkan secara prematur di kehamilan berikutnya.

Hal tersebut diungkapkan berdasarkan hasil penelitian Universitas Oxford, beberapa waktu lalu.

Fenomena kelahiran caesar lebih dari sekali atau bisa disebut multiple repeat caesareans saat ini sering dilakukan oleh banyak ibu di Eropa.

Dokter Mandish Dhanjal, ahli dan pengamat persalinan dari Inggris, mengatakan persalinan Caesar kini semakin diminati. Tetapi karena ada bahaya di balik persalinan ini, para dokter kandungan wajib memberitahu risikonya pada pasien.

“Multiple caesarean bisa menyebabkan banyak komplikasi, terutama plasenta previa dan plasenta accreta, yaitu kondisi plasenta yang menutupi jalan lahir,” tambah dr. Mandish. (anggita/visualphotos)

Selasa, 09 April 2013

Waspada Demam Paska-Persalinan


Sehabis melahirkan, suhu tubuh Anda biasanya akan lebih tinggi 0,5 derajat dibandingkan dengan suhu normal (36-37°C) sampai 12 jam pertama. Hal itu normal.


Setelah 24 jam, suhu tubuh akan kembali normal. Tapi bagaimana kalau suhu tubuh tidak juga turun, bahkan cenderung naik?

Menurut dr. Irham Suhaemi, Sp.OG, ada kemungkinan itu infeksi nifas. “Yang bisa kita bilang infeksi nifas atau puerperalis infection kalau terjadi peningkatan suhu tubuh ibu melebihi 38°C sampai 10 hari setelah melahirkan,” kata dr. Irham.

Artinya, suhu tubuh Anda naik karena ada kuman penyebab infeksi masuk ke ke salah satu organ tubuh.
Infeksi nifas disebabkan oleh bakteri dan jamur yang masuk ke organ-organ yang diserang dengan berbagai cara.

Begitu mudahnya bakteri dan jamur menyerang sehingga penyakit ini menjadi salah satu penyebab kematian ibu yang tertinggi pada masa lalu.

Beruntungnya, di masa ini kematian ibu karena infeksi nifas menurun drastis karena adanya pencegahan dan pengobatan dilakukan melalui pelayanan kesehatan yang mulai merata.

Tapi, bukan berarti Anda tidak waspada. Sebab, masih ada 2-4 persen ibu melahirkan yang mengalami infeksi nifas.

Nah, bagaimana mengetahui organ mana yang terserang kuman? Gejala umumnya adalah suhu tubuh tinggi, tapi beda organ yang terinfeksi, beda pula gejalanya.

Jangan anggap enteng gejala-gejala tersebut. Sebab, infeksi mudah menyebar dan jika dibiarkan dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius.

Senin, 08 April 2013

KELAHIRAN ANAK KEMBAR (humor)

ada 4 bapak yang lagi nunggu anaknya dilahirkan. tidak lama kemudian suster kluar dan bicara kepada Bpk-bpk tersebut


suster: pak selamat ya anak bapa kembar
Bpk1 : iya kan saya kerjanya di PT kembar jaya

suster: pak selamat ya anak bapak kembar 3
Bpk2 : jelas orang saya kerjanya di 3 roda

suster: pak selamt ya anak bapak kembar 7
Bpk 3 : ya pasti donk sus saya kan kerjanya di 7-Up

[tiba-tiba bapak yg ke 4 pingsan]

[saat terbangun]
suster: pak kenapa bapak pingsan ya?
Bpk 4: saya tdak sanggup mendengar anak saya da brp karna saya kerja di Auto2000

Senin, 01 April 2013

TIPS MENGHINDARI STROKE

Setiap orang pastinya tidak ingin menglami stroke mengingat stroke merupakan penyakit yang berbahaya. Stroke merupakan momok yang menakutkan. Selain dapat menyebabkan kematian, bila tertolong pun stroke dapat menyebabkan berbagai kecacatan tubuh. Sebelum terserang, ada baiknya Anda melakukan cara-cara agar terbebas dari ancaman stroke.


Berikut beberapa cara yang harus dilakukan untuk menjauh dari stroke :

1. Makan dengan gizi seimbang
Karena stroke berhubungan dengan diabetes, hipertensi, hiper-kolesterol, hiperlipidemia, yang kesemuanya berhubungan dengan metabolisme dan makanan. Untuk menghindarinya makanlah makanan dengan gizi seimbang, dengan cukup karbohidrat, protein, lemak dan vitamin mineral.
Kebutuhan makanan juga perlu disesuaikan dengan usia, aktivitas fisik dan berat badan.

2. Aktif dan banyak bergerak
Olahraga teratur yang bersifat aerobik terbukti membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan sensitivitas insulin sehingga terhindar dari diabetes, meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
Melakukan olahraga setidaknya 30 menit setiap hari adalah cara yang ampuh untuk terbebas dari stroke. Tak perlu berat-berat, cukup lakukan olahraga ringan seperti lari pagi, berenang, aerobik atau hanya jalan-jalan kecil keliling kompleks.

3. Perbanyak sayur dan buah
“Sayur dan buah itu mengandung semua yang dibutuhkan, terutama kalium yang dapat menurunkan tekanan darah, juga serat. Kita selalu mengimbau orang-orang untuk memperbanyak makan sayur dan buah,” jelas dr Darma, yang juga dokter di RS Islam Jakarta.

4. Berhenti merokok
Merokok terbukti meningkatkan risiko stroke dan gangguan pembuluh darah lainnya 2-3 kali lipat. Hal ini menjadi lebih nyata pada penderita hipertensi dan diabetes. Merokok menimbulkan pengerasan pembuluh darah dan memicu timbunan plak dalam pembuluh darah. Hal ini terbukti bagi perokok aktif maupun pasif.
Bila Anda tak diserang stroke, maka hentikan kebiasaan merokok dan jauh-jauhlah dari asap rokok.

5. Hindari stres
Stres terbukti meningkatkan tekanan darah, memperburuk sensitivitas insulin dan merangsang sistem saraf simpatis. Hal ini dapat berujung pada munculnya hipertensi dan diabetes.
Beberapa penelitian mengkonfirmasi bahwa stress akan meningkatkan risiko stroke 2-3 kali lipat. Luangkan waktu anda untuk olahraga ringan, membaca buku, mendengarkan musik dan berkumpul bersama teman.